Hal itu disampaikannya dalam kegiatan tasyakuran di Kediaman Plt. Partai Golkar Amin Fauzi di Kalijaya Cikarang Barat, Senin (26/3)
Menurut Rohim deal-deal politik kemungkinan akan ada terhadap partai-partai yang kalah yang didasarkan karena membangun Kabupaten Bekasi harus bersama-sama bukan hanya tugas dari partai Golkar, PAN dan Demokrat yang memenangkan pemilukada Kabupaten Bekasi 2012.
Untuk itu dirinya akan berusaha merangkul partai-partai yang kalah dalam pemilukada untuk bersama-sama membangun Kabupaten Bekasi kedepan, menurutnya deal-deal politik akan dilakukan berupa penempatan kepala dinas dan sebagainya tergantung pembicaraan lebih lanjut dari partai-partai tersebut.
Rohim Mintareja yang juga menjabat ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bekasi menambahkan pihaknya saat ini telah siap menghadapi gugatan dari 2 pasangan calon lainnya di Mahkamah Konstitusi terkait dengan tudingan melakukan Politik uang
Dirinya juga membantah tudingan politik uang tersebut dan mengaku tidak melakukannya karena memang bukti yang ada dinilai tidak cukup kuat untuk mengarah kepada pelanggaran Money Politik.
Menurutnya, Money Politic dinilai lumrah dan dilakukan dalam setiap pagelaran Pemilukada, hanya yang menjadi persoalan apakah dilakukan oleh pasangan Calon atau pendukungnya, politik uang yang ada kemungkinan dilakukan oleh pendukungnya bukan atas perintah dari Tim Sukses maupun pasangan Neneng Yasin dan Rohim Mintareja.
Rohim Mintareja juga yakin pemilukada tidak akan diulang dan gugatan ke Mahkamah Konstitusi yang dilakukan oleh 2 pasangan lainnya hanya merupakan bentuk ketidakpuasan saja.Sumber
Posted in: Calon Bupati
0 komentar:
Post a Comment