Bekasi Ingin Memiliki Produk Unggulan Yang Khas

Dengan banyaknya UKM di Kabupaten Bekasi diharapkan Bekasi segera memiliki produk unggulan yang khas .Hal tersebut di sambut baik oleh Bupati Bekasi Hj. Neneng Hasanah Yasin.Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bekasi Ny. Hj. Ani Rohim Mintareja juga ingin adanya pemasaran produk yang profesiaonal yang memiliki nilai tambah terhadap produk home industry kabupaten Bekasi. Simak selengkapnya yang di liput oleh Pikiran Rakyat berikut ini . BEKASI, (PRLM).- Para pelaku usaha mikro kecil menengah, termasuk Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Kabupaten Bekasi, ditantang untuk memamerkan produknya agar lebih dikenal secara nasional bahkan global.

http://www.pikiran-rakyat.com

Selama ini banyak pelaku usaha sulit tumbuh karena kurangnya pembinaan dan promosi sehingga sulit berkembang dan hanya menjadi jago kandang.

“Kami siap memfasilitasi dengan ruang pameran dan promosi sehingga lebih dikenal,” kata Ir. Atika, kepala Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (LPP-KUKM), pengelola gedung pameran Smesco (Small and Medium Enterprises and Cooperatives) dan SME Tower) Jakarta.

Menurut Atika, selama ini pihaknya sudah mengenalkan ribuan pengusaha kecil sehingga sukses menemukan partner bisnis secara nasional bahkan luar negeri. Namun kapasitas gedung dan ruang pamer yang ada di Smesco masih terbuka bagi pengusaha yang berminat.

“Kami memiliki akses dan kerjasama dengan kelompok-kelompok dagang di banyak negara,” katanya saat berbicara dalam Seminar dan Gelar Produk Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera, di Cikarang Pusat, Bekasi, akhir pekan lalu.

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Bekasi, Aat Barhaty K., mengatakan, saat ini ada ratusan bahkan ribuan pelaku UMKM yang kebetulan dimotori wanita ibu rumah tangga tersebar di 23 kecamatan. “Mereka merupakan kelompok UPPKS yang kami bina bersama Tim Penggerak PKK Kabupaten Bekasi.”

Mengenai ajakan Kepala LPP-KUKM, Aat menyambut baik. Ajakan itu akan direalisasikan setelah pihaknya melakukan seleksi terhadap produk unggulan yang ada di Kabupaten Bekasi. Dengan produk eksklusif dan berkualitas dia optimistis bakal diterima masyarakat, bahkan bisa menembus pasar ekspor.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bekasi Ny. Hj. Ani Rohim Mintareja menambahkan, yang dibutuhkan UPPKS saat ini adalah bantuan pemasaran dan pengelolaan sebuah usaha yang profesional. Selain itu, juga perlu ditingkatkan hasil produknya, karena kebanyakan masih home industry dan kerajinan, sehingga harus memiliki nilai tambah.

“Kami merindukan adanya produk kebanggaan, apakah itu kerajinan ataukah panganan, yang menjadi ciri khas Bekasi. Daerah lain banyak yang sudah memilikinya. Misalnya getuk itu pasti Magelang, gudeg Yogya, telor asin Brebes, pempek Palembang, dan masih banyak lagi. Kami memiliki potensi itu. Moga-moga hanya soal waktu,” kata Ny Ani yang juga isteri Wakil Bupati Bekasi.

Muhammad Baedowy, pelaku usaha daur ulang sampah plastik peraih Dji Sam Soe Award 2009 kategori Wirausaha Terbaik Indonesia, sepakat banyak potensi yang bisa dikembangkan di Bekasi. Namun selalu yang unggul adalah yang berkualitas dan memiliki inovasi, tidak sekedar mengekor sukses orang.

“Pembinanya bukan sekadar adminstratif. Tapi juga teknis menyangkut produk dan problemnya,” kata Baedowy yang juga peraih Industri Hijau Tingkat Nasional 2010 ini.

Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin menyambut baik setiap upaya yang bertujuan memajukan kewirausahaan di daerahnya. Karena, kegiatan itu diyakini bisa mempercepat terwujutnya keinginan Bekasi memiliki produk unggulan yang khas.

Karena itu, acara semacam seminar dan gelar produk yang digagas BPPKB dengan melibatkan swasta, dalam rangka CSR tersebut, perlu diagendakan setiap tahun.
Sumber: http://www.pikiran-rakyat.com/node/263306

0 komentar:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More